Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!

Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini! - Hallo sahabat Berita Islam Di Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita Hari ini, Artikel Berita islam terbaru, Artikel Berita Terhanggat, Artikel Berita Terkini, Artikel Informasi Islam, Artikel Ragam Islam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!
link : Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!

Baca juga


Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!



Ada-ada aja ulah hoaxer dalam membuat berita untuk mendukung pujaannya atau sekedar membuat heboh semata. Adalah akhir-akhir ini didapatkan di sosial media sebuah gambar kumpulan warga Amerika berkumpul dan uniknya membawa gambar habib rizieq. Dalam pemaparannya, warga tersebut protes dan ingin agar organisasi FPI dibubarkan.



Untuk selengkapnya, berikut ulasan di dalam artikel tersebut...

Penolakan FPI hingga ke Amerika

Kasus penistaan agama yg baru-baru ini hangat di bicarakan  menjadi konflik yg belum terselesaikan , Hinaan tersebut pasti saja menciptakan para penganut kristiani terutama masyarakat di seluruh dunia,Banyak yang  bertanya tanya apa yg salah dgn gaya kehidupan mereka yg benar-benar sudah lama dilakukan.

Banyak yg prediksi  kalau kasus ini bakal diselesaikan dengan cepat .“ Ternyata tidak..!! Jangan cuma akibat ulah segelintir Ormas & antek-anteknya, seluruh umat muslim yang selama ini menjalani hidup damai dengan agama lain menjadi berantakan... Warga  AMIRIKA  khususnya penduduk Washington D.C merasa sangat terhina & dilecehkan oleh salah satu ormas keagamaan yg beberapa waktu lalu melakukan unjuk rasa sengaja melecehkan agama kristian...

Beraneka Ragam reaksi keras juga mulai bermunculan di media sosial & di berbagai belahan dunia , beraneka kalangan warga  AMERIKA mengutuk keras perbuatan ormas tersebut. Sekian Banyak pemuda AMIRIKA mengaku di media sosial lumayan emosi dengan aksi ormas tersebut...

Berita tersebut di situs  palsu mengatasnamakan cnn group cek disini :http://ift.tt/2kCKYz7

Untuk membuat yakin beritanya, dibubuhkanlah gambar tersebut. Tak pelak, netizen pun bersorak sorai, ada yang mendukung dan ada yang mengecam. Namun akhirnya boroknya terbongkar juga. Ternyata gambar yang dipajang itu adalah gambar editan, alias HOAXS. Berikut gambar asli yang tanpa editan



Adapun gambar tersebut berasal dari berita ini. : http://ift.tt/2kCBNhR

Ah anggap saja itu semua hiburan ya....

Mari lihat sekali lagi perbandingan kedua gambar tersebut secara teliti:



Kepada pihak kominfo yang terhormat, mohon segera blokir situs pendukung Ahok ngaku-ngaku cnn group padahal bukan bagian dari cnn  www.cnngrup.com

Dari berbagai sumber, termasuk disadur dari tuntas.net


Demikianlah Artikel Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!

Sekianlah artikel Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini! dengan alamat link http://beritaislamdiindonesia.blogspot.com/2017/01/hoax-pendukung-ahok-warga-amerika-tolak.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hoax Pendukung Ahok Warga Amerika Tolak FPI di Washington DC. Kominfo, Mohon Blokir Situs Ahoker Ini!"

Posting Komentar